SALO, MORALRIAU.COM – Untuk mencapai negeri yang aman, sejuk dan damai menuju negeri Baldatun Tayyibatun Warabbun Ghofur, tak terlepas dari upaya kita untuk selalu hidup rukun dan damai, namun yang menjadi bagian paling penting adalah bagaimana anak-anak yang memiliki karakter, berbudi pekerti yang menjadi generasi masa depan bangsa.
Penghafal Alqur’an merupakan jaminan dari Allah SWT dengan jaminan keselamatan, keberkahan dan rahmat, oleh sebab itu dengan makin banyaknya Hafiz dan hafizah di suatu negeri maka akan aman, berkah dan dirahmati Allah SWT terhadap suatu negeri.
Pemerintah sangat perhatian kepada para Hafiz dan hafizah, mereka akan kita berikan apresiasi dan kita penuhi kebutuhan pendidikan mereka, saat ini kita sedang mendata seluruh Hafiz dan hafizah baik 30 Juz, 20 Juz dan 10 Juz.
Demikian dikatakan oleh Penjabat Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM saat memberikan pengarahan pada acara Wisuda Tahfiz II Sekolah Menengah Pertama (SMP) IT dan Madrasah Aliyah (MA) Pesantren Terpadu Insan Cendikia Desa Siabu Kecamatan Salo, Kamis (23/06).
Memasuki Era Baru yang menjadi tantangan revolusi industri 4.O berbasis digital dan informasi perlu kecerdasan yang lebih, inilah yang menjadi tantangan bagi dunia pendidikan.
Kata Kamsol, selain karakter dan akhlaq juga yang penting adalah Kompetensi, kuasai ilmu – ilmu yang menjadi tuntutan saat ini, kuasai Literasi baca, literasi Tekhnologi, literasi budaya, namun yang terpenting akhlaq dan budi pekerti, sopan santun dan bermoral, di sinilah, di Pondok pesantren dapat dicetak anak-anak yang berilmu dan memiliki moral yang baik.
“Harapan kita akan banyak pemimpin lahir dari pondok pesantren dan itu datangnya dari Kabupaten Kampar,” ujar Kamsol.
Sementara itu Fahmil, SE, ME Wakil Ketua DPRD Kampar yang juga Ketua Dewan Pembina Pondok Pesantren IT Insan Cendikia Salo menyatakan bahwa pondok pesantren ini adalah Asset bagi daerah dan milik seluruh masyrakat, “Oleh sebab itu mari kita besarkan pondok pesantren untuk menciptakan generasi yang memiliki Ilmu yang dilandasi iman dan taqwa,” Kata Fahmil SE, ME.
Mari kita ulurkan tangan dan infaqkan sebagian harta untuk kemajuan pendidikan agama di Kampar, negeri serambi mekkah Riau ini,” Harap Fahmil lagi.
Hadir pada kesempatan tersebut plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kampar H. Aidil, Camat Salo Refizal, Pimpinan Pondok DR KH Hikmatullah, S.Ag,S.Pd,M.Sy, Kepala Desa, para orang tua wali murid dan para Majlis guru PP Insan Cendikia Salo. (*)
Komentar